Jumaat, 29 Ogos 2014

Kisah Misteri - Gulungan Naskah Laut Mati

 
Dunia Seram - Gulungan Naskah Laut Mati memang merupakan temuan yang tak ternilai. Suatu benda peninggalan dua ribu tahun lebih yang memuat banyak dokumen penting sejarah (terutama kisah dari zaman para Nabi). Naskah kuno itu juga memuat kode-kode rahasia yang belum terpecahkan seluruhnya.
Para ahli sebelumnya sudah menemukan bukti tentang beberapa kitab salinan Yahudi berbahasa Hebrew yang ditulis pada masa sesudah Masehi (kira-kira 1.300 tahun lalu).
Namun Gulungan Naskah Laut Mati berdasarkan uji karbon yang dilakukan para ahli dari Chicago, AS, menunjukkan material yang digunakan sebagai media penulisan naskah itu disimpulkan dari masa 200-an tahun sebelum Masehi.

Para peneliti menemukan naskah yang belum terindentifikasi di antara Gulungan Naskah Laut Mati itu. Teks yang tak terbaca itu dianggap sebagai Gulungan Naskah Biara (Temple Scroll) yang memuat peraturan dan hukum dalam Pentateuch yang dikenal sebagai bagian dari lima kitab pertama dalam Bibel Hebrew dan Perjanjian Lama.
Termasuk di dalamnya Kitab Disiplin Community Rule yang mendeskripsikan bagimana komunitas itu yang bertempat di Qumran mengorganisir kehidupan spiritualnya. Lalu ada bagian yang memaparkan tentang Jalan Keselamatan (The Way) dan pertempuran antara Putra Cahaya (Son of Light) melawan Putra Kegelapan (Son of Darkness), yang berisi rencana detail perang penghabisan yang dinantikan komunitas Qumran.
Gulungan Naskah lainnya berisi soal berbagai doa, kidung pujian, komentar-komentar tentang bagian-bagian Bibel, legenda, ramalan, argumentasi reliji, dan berbagai kisah yang tak diketahui yang berhubungan dengan karakter yang tercantum dalam Bibel Hebrew.
Temuan di sekitar biara dan teritori Qumran ini ada sekitar 500-an kitab, termasuk bagian kitab Perjanjian Lama. Namun tak dapat dipastikan apakah mereka berhubungan dengan sekte Essenes, Yahudi Kuno, dan Pengikut Yesus Kristus (Kristen). Semua masih tetap misteri.

Khirbet Qumran
Para ahli arkeologi menemukan sebuah situs biara yang berjarak kira-kira 540 meter dari lubang gua pertama ditemukannya Gulungan Naskah Laut Mati. Mereka mengidentifikasinya sebagai Biara Khirbet Qumran.

Khirbet Qumran ini adalah satu komunitas sekte yang sangat ketat mengikuti ajaran para Nabi di zaman sebelum Jesus Kristus. Mereka cenderung mengucilkan diri dari kehidupan sosial dan menekuni isi kitab-kitab Perjanjian Lama, hidup dengan penuh pengabdian pada sektenya, merapal doa, beribadah dan menyalin kitab-kitab tua.
Di situs biara ini ditemukan benda-benda yang berkaitan dengan tulis menulis. Diantaranya ditemukan 2 buah pot tinta, beberapa stylus (alat tulis jaman purba semacam pulpen yang dibuat dari potongan tulang, batu, atau material khusus), dan sebuah guci yang persis sama dengan guci yang ditemukan di gua tempat penyimpanan Gulungan Naskah Laut Mati.
Berdasarkan penelitian dan uji laboratorium, benda-benda kuno ini dibuat sekitar tahun 68 Masehi. Dalam salah satu perkamen naskah dituliskan bahwa saat itu Legiun Kekaisaran Romawi menguasai wilayah Barat Laut Mati (saat ini Palestina dan Israel). Para pendeta di biara tersebut sempat menyembunyikan beberapa naskah ke dalam gua di tepian Laut Mati.
Sebagian besar dokumen ditulis dengan bahasa Hebrew (Ibrani-Yahudi) bahkan ada dokumen yang disamarkan begitu kecil sampai sebesar perangko. Lalu ada juga yang dituliskan dalam aksara Yunani Kuno (Septuagint).

Temuan di sekitar biara dan teritori Qumran ini ada sekitar 500-an kitab, termasuk bagian kitab Perjanjian Lama. Namun tak dapat dipastikan apakah mereka berhubungan dengan sekte Essenes, Yahudi Kuno, dan Pengikut Yesus Kristus (Kristen). Semua masih tetap misteri.


Sumber

Cerita Misteri - Pengalaman Di Gunung Pulai




Dunia Seram - Apa yang ingin saya cerita sebenarnya ialah mengenai satu kisah yang bersangkutan dengan alam JIN. Ini ialah pertama kali saya kongsi pengalaman RAHSIA saya ini pada umum. Inilah secebis dari kisah lengkapnya iaitu peristiwa yang terjadi pada tahun 1995, merupakan hari Sabtu selepas Subuh. Kami satu kumpulan dari Singapura seramai 9 orang semuanya, menganjurkan sebuah wisata sesama kita, tetapi masih lagi di bawah umur.
Kami mulakan perjalanan dengan menaiki motor berkonvoi ke Gunung Pulai. Sebenarnya ramai orang2 tua di Pontian (Johor) bercerita tentang perkara2 aneh dan pelik yang memuskyilkan kami dan ramai orang yang sesat ketika dan bila berada di Gunung Pulai. Jadi tujuan kami adalah untuk menjejaki dan memburu tempat2 misteri tersebut dan itu adalah kegemaran saya sejak dulu lagi iaitu "Jungle Tracking Activities". Sesampai kami di tapak kaki gunung dan dalam perjalanan kami memulakan "trekking", macam2 perkara aneh dapat dilihat di Gunung Pulai. Terlalu Banyak untuk dirungkai. Selain itu, selama perjalanan kami, kami seperti dipantau sesuatu. Seringkali teman2 terperasan ada 'benda' mengekori kami.


Di suatu kawasan puncak yang sangat tinggi, kawasan itu seperti ada sesuatu yang menarik perhatian dan kami rasa terpanggil untuk mengetahui. Semasa 'memantau di kawasan yang lebih tinggi, tiba2 kami semua ada terdengar suara2, "...Ada orang datang!!... Ada orang datang!!" beberapa kali. Suasana kali ini sungguh sayu seperti suasana sebuah perkampungan dan bunyi kereta atau lori yang kedengaran. Malangnya, bila sampai betul2 di kawasan tersebut, tiada suatu pun kereta atau lori malah kampung sekalipun, dan masing2 mula berfikir, di atas gunung yang sangat tinggi beratus meter dari paras laut, mana ada kampung, lori dan kereta??? Keadaan jadi sunyi sepi. Kami pun cari tapak berkhemah yang strategik serta mengemas beg masing2, hidupkan unggun api dan semua teman2 bekerjasama menaikkan khemah dan sebagainya yang patut sebab sampai pun dah masuk Maghrib masa tu.

Pada pukul 9 malam, kami mengadakan sedikit permainan "GERAK". Pelbagai permainan "GERAK" kami mainkan, sehinggalah masa berjalan dengan pantasnya. Akhirnya setelah puas kami 'bermain, permintaan khas dari beberapa orang teman ialah permainan "GERAK TRANSFER" yang mana mereka mahu saya jadi, "PENERIMANYA" manakala mereka cuba masukkan sebilangan JIN ke dalam badan saya. Masing2 nak 'test power'. Untuk yang pertamanya, mereka masukkan 3 ekor JIN sekaligus dengan 3 orang 'PENANGKAP' yang berlainan. Pada masa itu, saya dah berubah menjadi seekor binatang yang ganas, merangkak dan menyeringai bercampur-campur watak dan sebagainya (kerana 3 ekor sekaligus). Masuk no.4, saya dah jadi JIN pemalas dan menggantuk, masuk no.5 dan 6, saya dah pun menjadi JIN yang ingin menentang, macam pendekar pun ada.

Sampai masuk yang no.7, saya menjadi seorang "PEREMPUAN," malah cara dan perilaku menunjukkan saya seorang "GADIS" yang mana sedang menangis terisak-isak. Akhirnya teman2 semua menenangkan saya dan mahu menggeluarkan semula "SEMUA JIN" tersebut. Dalam kepayahan tersebut, ada juga yang nakal, masukkan lagi 2 ekor JIN dan menjadikan kesemuanya 9 ekor. Pada masa itulah saya mengamuk, (BENDA) itulah yang mengamuk sebenarnya. Siap mencabar seorang demi seorang teman untuk berlawan dan memanggil semua kalangan JIN di atas pokok untuk menyerang mereka semua. Jadi panick sekejap. Semasa sesi untuk mengeluarkannya itu, mereka menindih tangan dan kaki saya sedemikian rupa supaya saya tidak meronta dengan begitu TERUK.

Apabila salah seorang teman "mencabut" keluar JIN itu, maka terasa seperti sebuah batu 'BESAR' yang bergolek melalui belakang badan dan terus bergolek melalui tengkuk hingga ke atas kepala. Saya masih lagi menangis terisak-isak dan kadangkala jadi liar dan marah, setiap kali menyebut,"MAYANGGG....MAYANGGG,cjangan kacau adik aku... Aku bunuh kamu semua malam niii!!! Adakala pula saya menjerit dengan suara yang garau, "Kerahkan semua turunnn... Kita musnahkan mereka malam niii...!!!" sambil menuding jari ke atas pokok. Beberapa kali saya termuntah semasa proses pengeluaran 'benda' tu, memang sungguh seksa. Maka kami menggunakan kemahiran masing2 utk mengetahui tempat apakah itu dan terbukti itu adalah kampung "BUNIAN" iaitu tempat tinggal JIN di mana dikawasan itu adalah di antara kerajaannya dan istananya.

"Suatu Lembaga" mendatangi kami berpakaian serba hitam seperti pahlawan Melayu. Saiz susuk tubuhnya agak besar tinggi, dua kali ganda manusia biasa. Mukanya kurang jelas dan hampir tak nampak langsung."DIA" mengucapkan salam dan kemudian berkata, "Jangan melakukan kerusakan, kezaliman, kehinaan dan kekotoran di 'Taman Mayang' seorang PUTERI di kawasan dalam Gunung Pulai dan senantiasa berligar di kawasan "TAMAN" dalam Gunung Pulai itu... " Kawasan mana??? Kami masih kurang pasti...


Rabu, 27 Ogos 2014

Kisah Seram - Beli Rumah

 


Dunia Seram - Saya bertugas sebagai ejen hartanah, tugas saya ini sungguh mencabar. Kadangkala saya harus membawa pelanggan saya untuk melihat rumah pada waktu malam. Kisah ini terjadi pada tahun lalu, di mana saya telah membawa 'pelanggan' untuk melihat rumah di kawasan Tampines. Saya telah aturkan empat buah rumah untuk 'pelanggan' saya melihat.
Setibanya di rumah pertama kira2 jam 8 malam, tidak ada apa2 yang menarik sangat tentang rumah itu jadi saya pun pergi ke rumah yang kedua. Tepat pada pukul 8:45 malam, saya dan 'pelanggan' menunggu ejen 'penjual' di kolong flat tersebut. Suasana di sana amat sunyi, bloknya pula berhadapan dengan PIE. Banyak pokok2 besar dan tebal mengelilingi kawasan sekitaran blok itu. Setibanya ejen tersebut, kami pun dibawa naik ke tingkat 8. Rumah yang hendak dijual itu rumah paling hujung, jauh daripada lif, dan rumah itu telah pun dikosongkan..


Seperti biasa, kami masuk ke dalam rumah itu. Rumah itu memang besar dan luas. Saya pun terus ke ruang dapur untuk melihat keadaan kabinet dapur rumah itu, 'pelanggan' saya pula telah ke bilik utama bersama ejen tadi. Sedang saya melihat tingkap dapur rumah itu, tiba2 saya terdengar bunyi pintu kabinet seperti dibuka dan ditutup orang. Saya ingatkan 'pelanggan' saya yang berbuat demikian, tetapi alangkah terkejutnya bila saya lihat tiada orang di dapur, cuma saya yang bersendirian. 'Pelanggan' saya masih berada di dalam bilik utama. Saya pun buat tak endah, dan terus masuk ke dalam bilik dan berbual seperti biasa.
Setelah puas melihat bilik utama, ejen 'penjual' itu membawa 'pelanggan' saya ke dapur. Saya pun ikut dari belakang, rasa seram memang ada tetapi apa boleh buat dah memang tugas saya. Setelah melihat ruang dapur, kami pun pergi ke ruang tamu, tetapi 'pelanggan' saya masih berada di dapur, mungkin mereka sedang berbincang agaknya. Saya pun berbual dengan ejen tadi di ruang tamu. Setelah selesai melihat, kami pun beredar dari rumah itu. Ejen 'penjual' itu bersungguh2 hendak menjual rumah itu walau dengan harga yang rendah. Saya pun kemukakan apa yang dikatakan ejen itu kepada 'pelanggan' saya. Kami berbual seketika di belakang blok tersebut menuju ke tempat meletak kereta.

'Pelanggan' saya kemudian memberitahu saya, semasa mereka berada di ruang dapur tadi, mereka terdengar bunyi kabinet rumah itu seperti dibuka dan ditutup padahal tiada siapa yang berbuat demikian. Saya terkejut, ingatkan saya seorang saja yang dengar tetapi saya tidak memberitahu mereka bahawa saya pun mengalaminya juga. Setelah itu kami pun naik kenderaan untuk ke rumah yang seterusnya, tetapi saya sempat menjenguk ke arah dapur rumah itu sebelum masuk kenderaan. Alangkah terkejutnya, bila saya ternampak satu lembaga putih samar2 berada di tingkap dapur rumah itu. Saya pun terus memandu beredar dari tempat itu.


MJ 12 Kronik (E-Sub)

Kisah Seram - Misteri Wanita Berambut Panjang Menahan Teksi



Jika dahulu kisah teksi yang menyeramkan, kali ini penumpang pula yang mengerikan. Ini kami mahu kongsikan bersama anda tentang pengalaman seorang pemandu teksi yang memandu teksi di sekitar Kuala Lumpur pada lewat malam. Teksinya telah ditahan oleh seorang wanita cantik berambut panjang di tepi jalan. Persoalannya, siapakah wanita cantik itu yang menunggu teksi pada lewat malam?


 
Kira-kira pukul 2.00 pagi saya terjaga apabila mendengar suara operator telefon radio teksi membuat panggilan.
“Ada penumpang dari Bukit Antarabangsa nak ke Taman Tun Dr. Ismail, yang berdekatan, kawasan itu sila lapor….” suara operator halus keluar dari alat komunikasi.
Tanpa berfikir panjang saya terus meyambut panggilan dan menyatakan sanggup untuk menggambil penumpang itu. Dari Jalan Hulu Klang saya masuk ke simpang Bukit Antarabangsa yang jalannya banyak selekoh tajam.
Malangnya, kira-kira lima minit kemudian operator memberitahu supaya saya tidak terus ke kondo tersebut kerana teksi lain telah mengambil penumpang itu. “Dah dekat nak sampai ni,” beritahu saya pada operator.
“Janganlah marah, saya pun tak tau. Teksi tu tak lapor pun, tiba-tiba aja beritahu dah ambil,” suara operator membela diri.
“Okeylah saya pusing balik,” kata saya, sedikit kecewa dengan apa yang berlaku. Sudah alang-alang ada di Bukit Antarabangsa lebih baik saya teruskan perjalanan hingga ke kondo tersebut. Manalah tahu kalau-kalau adalah penumpang lain. Jika tak ada pun tak apalah, asalkan hati puas.
Sewaktu tiba di pondok pengawal, tidak ada sesiapa pun di situ. Kemudian saya buat pusingan U dan patah balik. Saya pandu kereta perlahan-lahan sambil menikmati pemandangan Kuala Lumpur dari lereng bukit. Di kiri dan kanan semuanya nampak gelap, hanya kelihatan bayang-bayang hitam pokok-pokok.
“Screeeeet!!!!!!!”
Tayar kereta berdecit apabila brek ditekan mengejut. Nyaris-nyaris saya terlanggar perempuan di tepi jalan yang sedang melambai-lambaikan tangan menahan teksi saya.
“Wow! Cantik seksinya cun melecun,” sepontan keluar dari mulut saya apabila nampak wanita dalam lingkungan 20-an memakai gaun merah pendek. Gaun tanpa lengannya ketat hingga menampakkan susuk tubuh yang menggiurkan. Saya terpaku juga dengan keayuan gadis itu.
Saya turunkan cermin tingkap untuk bertanya. Gadis berambut panjang, hidung mancung, berkulit putih dan bermata galak itu tersenyum.
“Gombak,” ringkas jawabnya dalam pelat Cina.
“Okey, boleh,” jawab saya.

Gadis itu terus membuka pintu belakang. Aamak….! Minyak wangi apa yang dipakai hingga menusuk ke hidung. Saya terus memandu menyusuri selekoh tajam jalan Bukit Antarabangsa untuk ke lebuh raya Hulu Klang kemudian ke Gombak. Sambil memandu saya sempat menjeling ke cermin, perempuan itu tersandar di kerusi dengan mata terpejam. Fikiran saya terus melayang memikirkan keberanian perempuan itu berjalan seorang diri di dalam gelap. Namun saya tidak berani bertanya kerana bimbang dituduh menyibuk.
Tiba-tiba terasa tengkuk saya disentuh jari-jemari. Sejuk seperti air batu. Saya tepis tangan gadis itu dan menyuruhnya duduk baik-baik. Namun tengkuk saya terus juga diraba dengan gaya menggoda. Saya tepis tangan perempuan itu.
“Cik, jangan buat macam tulah,” kata saya.
Perempuan itu tidak mempedulikan kata-kata saya. Dia terus juga meraba dan membelai tengkuk, bahu serta rambut saya. Kali ini saya bersuara dengan lebih keras sekali gus memandang ke cermin. Saya merenung cermin agak lama kerana tidak pasti apa yang dilihat.
“YA ALLAH! Eh! Betul ke ni?” saya bercakap sendiri. Kemudian saya pasang lampu. Perempuan itu menyeringai, mukanya menggerutu. Mengalir darah dan nanah dari kudis-kudis di pipi, dagu dan dahi. Kelihatan kedua-dua matanya tersembul keluar.
Saya terus tekan brek sekuat-kuat hati, kemudian pusing stereng untuk berpatah balik ke pondok pengawal di kondo tadi. Jari-jemari berkuku panjang terus meraba-raba dan membelai tengkuk saya. Beberapa kali saya cuba membaca ayat Qursi tapi lintang-pukang tidak tahu yang mana harus dibaca dulu. Lidah saya kelu. Kemudian saya cuba pula baca Al-Fatihah pun sama juga, tak berjaya!
Kereta yang saya pandu sekejap ke tepi sekejap ke tengah. Saya bimbang jika jari-jari itu akan mencekik leher saya. Saya tekan minyak sekuat kaki, supaya cepat sampai. Peluh dingin mengalir membasahi baju, rasa macam nak terkencing.
Lutut menggeletar, seluruh badan seram sejuk. Semakin laju kereta makin lebar perempuan itu tersengih di cermin. Hampir-hampir besi penghalang di pintu pagar kondo saya langgar.
“Tolong! Tolong!,” saya menjerit sambil membuka pintu teksi sebaik sampai ke bilik pengawa. Malangnya saya jatuh terlelepok, kaki lembik tidak mampu untuk berdiri atau berjalan. Saya cuba bangun tapi tidak berdaya, terasa lemah seluruh badan. Saya merangkak pula.
“Tolongggggggggggg!” saya menjerit lagi sambil merangkak kemudian meniarap seperti askar untuk ke pondok pengawal yang jaraknya hanya dua meter. Dua orang pengawal keselamatan berlari mendapatkna saya. “Kenapa bang?” tanya mereka dengan muka cemas. Saya hanya menunjuk ke arah teksi.
Mereka segera ke teksi tertunduk-tunduk mengintai dari cermin tingkap, Yang kelihatan hanya wanita berambut panjang memakai gaun merah. Perlahan-lahan pintu belakang dibuka dan benda putih terbang keluar dari teksi. Pengawal lari lintang-pukang masuk ke bilik dan mengunci pintu.
Uwekkkkkk! Uwekkkkkkk!
Saya hanya memerhatikan kedua-dua pengawal itu termuntah-muntah. Tidak ada apa yang mampu saya lakukan kecuali memandang sahaja. Bau bangkai dari dalam teksi mula menyelinap masuk ke lubang hidung saya. Saya cuba tahan supaya isi perut tidak terburai tapi tidak mampu. Saya termuntah sama.
Malam itu saya tidak mampu untuk memandu. Semangat hilang langsung, tambah-tambah bau itu masih melekat di dalam teksi. Menjelang subuh tiga orang kawan saya datang untuk membawa saya pulang. Teksi itu saya tinggalkan di kawasan berhampiran dengan pondok pengawal.
Sejak peristiwa itu, saya tidak berani mengambil penumpang di kawasan tersebut selepas tengah malam, walaupun ditawarkan bayaran berkali-kali ganda walaupun seribu ringgit keatas.


Sumber

Isnin, 25 Ogos 2014

Cerita Hantu - Misteri Danau Rawa Pening

Dunia Seram - Sebut saja aku Gi. Aku lahir di suatu desa di sekitar danau Rawa Pening, Jawa Tengah. Kalau pembaca semua melihat peta, maka letak danau ini ada di Selatan kota Semarang. Layaknya sebuah danau, Rawa Pening memancarkan pesona keindahan sekaligus mistis. Jika anda bertanya pada penduduk sekitar tentang kemistisannya, sebulan penuh pun tak habis untuk mendengarkan seluruh cerita misterinya.
Legenda menyebutkan, terbentuknya danau ini erat kaitannya dengan kisah seekor siluman ular besar yang bernama Baruklinthing. Namun, aku tidak akan menceritakan kisah legenda ini karena sudah banyak dibahas di milis-milis sebelah, kecuali kalau teman-teman pembaca blog ini meminta aku untuk menceritakan kembali kisah Baruklinthing tersebut.

Kembali ke danau Rawa Pening, dari danau ini mengalir sebuah sungai besar yang dibendung oleh pemerintah untuk PLTA. Sungai ini mempunyai 3 jembatan, yang pertama adalah jembatan rel KA peninggalan Belanda Ambarawa - Tuntang yang terletak di hulu sungai, jembatan utama yang dilewati jalan raya Solo - Semarang (jembatan utama ini terdiri dari 2 jembatan, jembatan menuju Semarang dengan konstruksi baru dan jembatan arah solo yang merupakan peninggalan jaman kolonial), dan yang ketiga adalah jembatan kecil yang terletak diantara jembatan utama dengan bendungan.

Penduduk sekitar sering menyebut sungai ini sebagai sungai Tuntang karena membelah desa Tuntang. Sedangkan di peta, teman-teman akan mengenalinya sebagai sungai Demak (cmiiw). Masyarakat sekitar danau percaya bahwa danau dan sungai ini merupakan bagian dari kerajaan lelembut yang terdiri dari 3 kerajaan besar. Kerajaan pertama terletak di danau Rawa Pening itu sendiri yang mana merupakan pusat dari kerajaan lainnya. Kerajaan kedua terletak diantara jembatan rel kereta hingga jembatan utama, dan dari jembatan utama hingga bendungan merupakan kerajaan ketiga.

Kadang kala pada malam hari terdengar tabuh gamelan yang cukup keras bergema di sekitar danau dan sungai. Suara itu mirip suara tabuhan gamelan pewayangan, seakan-akan ada hajatan yang sedang digelar, padahal tidak ada penduduk desa yang sedang menggelar hajatan tersebut. Jika kita mencari sumber suara tersebut, suara tersebut seperti dari seberang sungai atau danau. Tetapi ketika kita menyeberang, sesampainya di seberang suara tersebut menjadi seolah-olah berasal dari tempat kita semula.

Suara tabuhan gamelan itu bagi kami merupakan pertanda, bahwa keesokan harinya pasti akan ada yang tenggelam. Entah berapa orang yang tenggelam di sana, tetapi mitos menyebutkan tidak ada orang asli Tuntang yang pernah menjadi korban. Memang sepanjang pengetahuan ku, belum ada orang asli Tuntang yang tenggelam dan meninggal di sana.

Sumber 



 Lagi Kisah Seram: Ghost Stories Club

Kutub Menyongsang Pada 2015, Tanda Awal Kiamat?



 
KEBANYAKAN media sosial dan blogger kini sibuk memperkatakan fenomena pelik yang berlaku di seluruh dunia dan didakwa sebagai tanda awal kiamat.

Negara beriklim tropika dan panas mula menerima kesan akibat perubahan cuaca mendadak pada tahun ini dan sebahagian kawasan seperti Mesir serta Vietnam turut dilitupi salji tebal.

Perubahan magnet pada kerak bumi menyebabkan Kutub Utara bergerak dengan lebih cepat ke arah Siberia untuk berada pada kedudukan 40 darjah.

Beberapa kajian mendapati pergerakan itu berlaku semakin laju iaitu pada jarak 42 km sebulan dan dianggarkan berganjak sebanyak 2 km sehari pada 2013.

Ia merentasi garisan Khatulistiwa untuk berada pada kedudukan 40 darjah di selatan.

Jika keadaan itu berlaku, seluruh permukaan bumi berkemungkinan akan berubah seperti dipaparkan dalam filem sains fiksyen berjudul ’2012′.

Paling memeranjatkan, kawasan Amerika Selatan terutamanya Brazil didakwa akan menjadi Kutub Utara manakala India menjadi Kutub Selatan.
Bagaimana dengan nasib Malaysia? Ia dikatakan akan membeku dan berada sebaris dengan India, sekali gus meletakkan garisan Khatulistiwa berada di Antartika.

Bandar pesisir pantai bakal tenggelam dan Australia Barat dipercayai turut mengalami nasib sama serta setengah negara mengalami waktu siang atau malam lebih panjang.

Fenomena medan kutub bumi menyongsang dikhuatiri mengakibatkan bencana alam lebih dahsyat seperti taufan, gempa bumi dan letusan gunung berapi.

Selain itu, ia juga akan memberi kesan besar kepada ekosistem dan migrasi haiwan yang selama ini bergantung kepada perubahan musim dan iklim di sesuatu kawasan.

Medan magnet bumi juga akan menjadi lemah dan terdedah kepada fenomena ribut suria serta sinaran kosmik iaitu partikel bertenaga tinggi dan gelombang elektromagnet dari angkasa lepas.

Pergerakan kutub memang sedang berlaku dan ia boleh dilihat menerusi kejadian bencana alam yang didakwa berpunca daripada pemanasan global dan perubahan iklim secara mendadak sejak akhir-akhir ini.

Pelbagai teori didedahkan menyebabkan saintis menganggarkan medan magnet akan menyongsang dalam tempoh dua tahun lagi berdasarkan pergerakan kutub yang semakin laju.

Adakah keadaan itu akan berlaku atau ia hanya sebuah lagi spekulasi seperti ramalan kiamat 2012 yang digembar-gemburkan pada tahun lalu?

Kiamat menurut Islam

Beberapa hadis dan ayat al-Quran ada menjelaskan persoalan mengenai hari kiamat:

Ibnu Umar RA berkata, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, lima kunci perkara ghaib, tidak mengetahuinya melainkan ALLAH iaitu:

1) Tiada mengetahui apa tersimpan di dalam rahim (kandungan perempuan) melainkan ALLAH.

2) Tiada siapa mengetahui apa akan terjadi esok hari melainkan ALLAH.

3) Tiada seorang pun mengetahui bila waktunya hujan akan turun melainkan ALLAH.

4) Tiada seorang pun mengetahui di negeri mana dia akan mati melainkan ALLAH.

5) Tiada yang mengetahui bila kiamat akan terjadi melainkan ALLAH.
(Hadis Riwayat Bukhari)

Adakah fenomena pelik melibatkan perubahan ekstrem cuaca dunia dan bencana alam dahsyat adalah satu peringatan atau petanda kepada manusia di akhir zaman?

Abu Hurairah berkata, Rasulullah bersabda, ‘Tidak akan tiba hari kiamat sehingga ilmu pengetahuan (agama) dilenyapkan, banyak gempa bumi, masa saling berdekatan (semakin singkat), banyak timbul fitnah, banyak huru-hara iaitu pembunuhan, hingga harta benda melimpah ruah di antara kamu.’ (Hadis Riwayat Bukhari, Muslim dan Abu Daud)
Sebagai orang Islam, kita wajib percaya bahawa hari kiamat merupakan Rukun Iman ke- 5 akan tiba seperti diterangkan dalam al-Quran.

ALLAH SWT berfirman :
"Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: “Bilakah terjadinya?” Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba.” Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi ALLAH, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”
(Surah Al-A’raf, Ayat 187)

Dan juga pada ayat:
"Manusia bertanya kepadamu tentang hari berbangkit. Katakanlah: “Sesungguhnya pengetahuan tentang hari berbangkit itu hanya di sisi ALLAH.” Dan tahukah kamu (Muhammad), boleh jadi hari berbangkit itu sudah dekat waktunya."
(Surah Al-Ahzab, Ayat 63)

Jumaat, 22 Ogos 2014

Kisah Seram - Hidup Segan Mati Tak Mahu

 

Dunia Seram - Salam sejahtera ingin saya ucapkan. Kisah yang akan saya ceritakan pada semua ialah sebuah kisah yang amat menyedihkan buat saya sekeluarga. Ceritanya bermula begini...
Ayah dan ibu saya, kedua-duanya sekali, jatuh sakit secara tiba-tiba selepas seminggu saya diijabkabulkan pada 2 tahun yang lalu. Pada mulanya, saya sekeluarga tidak menyangkakan apa-apa tetapi, penyakit mereka makin menjadi-jadi.

Kalau ditanya tentang isu penyakit keluarga saya (secara saintifik dan baka), tak ada pula satu pun anggota keluarga pernah sakit sepertimana kedua ibu bapa saya sakit. Bapa saya mengalami, maaf kata, buah zakarnya besar dan bengkak, manakala ibu saya pula mengalami sesak-sesak nafas seperti ada orang yang duduk dan menekan dengan kuat dadanya. Penyakit mereka pula tidak habis di situ. Kedua-duanya sekali akan merasakan badan mereka seperti dicucuk jarum yang tajam tatkala hari menjelang waktu Maghrib.


Saya sekeluarga tiap-tiap hari berdoa agar penyakit mereka ini hilang dan pernah juga meminta bantuan, seperti solat hajat dan juga dengan pertolongan dari pakar-pakar. Setiap kali apabila habis sesi-sesi bersama pakar berserta doa kepada yang Maha Kuasa, penyakit mereka akan berkurangan tetapi akan kembali berasa sakit selepas beberapa hari. Yang musykilnya, kesemua pakar menyatakan bahawa orang yang bikin benda ini ialah orang yang sama - orang terdekat dengan keluarga kami.

Saya sekeluarga ingatkan orang itu adik kepada ayah, Cik A , lalu meminta pendapat dan bantuan dari keluarga sebelah ibu saya. Saya sekeluarga selalu meminta bantuan dari sebelah ibu yaitu Mak R kerana dia yang paling dekat dengan keluarga saya. Dia akan selalu cuba tolong hingga ingin membawa ibu bapa saya pergi bomoh, tetapi mereka menolak bukan kerana sombong dan tak mahu pertolongan cuma tidak suka dengan cara bantuan tersebut.

Hari demi hari penyakit mereka makin teruk sehinggakan perlu dirawat di ICU. Doctor tidak boleh mengesahkan penyakit mereka cuma mentafsirkan bahawa ada kuman dalam perut. Mak R akan menjenguk2 di rumah saya untuk menjaga makan minum saya sekeluarga memandangkan ibu bapa asyik terlantar di hospital. Duit simpanan pun semakin kekurangan hingga suatu hari, betul-betul, menguji kesabaran saya sekeluarga. Mereka perlu rawatan dialisis. Yang hairannya takkan kedua-duanya sekali??? Ini berlaku selama dua tahun hingga sekarang.

Tiap-tiap hari saya sekeluarga berdoa dan solat hajat dan dengan keberkatan doa, ibu saya bermimpi. Dalam mimpi dia, dia terlihat dua orang yang wajahnya amat sekali dia kenal. Dan orang itu berkata, "Aku nak tolong kau, kau tak nak...."

Keesokan pagi, ibuku meminta bantuan pakar dan seperti pakar-pakar yang sebelumnya, dia juga berkata orang yang terdekat. Ibu menunjukkan gambar orang itu untuk memastikan tetapi pakar itu agak berat untuk berkata apa-apa cuma dia berkata kepada ibu, "Kalau niat keluarga ibu untuk mengampunkan si dia, saya boleh beritahu tapi kalau untuk membalas, saya berasa berdosa. Si polan ini telah berdendam sejak 20 tahun yang lalu dan ingin keluarga ini porak peranda, rezeki berkurangan dan ingin kedua ibu bapa saya mati secara perlahan-lahan. Naudzubillah..."

Apabila si pakar berkata begitu, saya sudah dapat tangkap apa maksudnya tetapi saya sekeluarga dengan rela memaafkan orang itu kerana saya percaya, kalau tidak dibalas perbuatannya di dunia ini, di akhirat lagi teruk. Saya sekeluarga serahkan sahaja kepada Tuhan.

Di sini saya ingin mengatakan bahawa orang yang selalu dekat pada saya sekeluarga dan memberi bantuan rupanya dia lah orangnya. Bukan sahaja Ibu bapa saya dibuat oleh orang ini tetapi Kakak saudara, Arwah Makcik dan abang saudara saya sengsara juga kerana orang ini. Saya meminta supaya bertaubatlah dan hilangkan rasa iri hati dan cemburu dan jangan kerana wang ringgit, kita jadi sesat. Naudzubillah...

Balik kepada hal keluarga saya pula, saya hanya dapat berserah kerana apapun penyakit yang datang dan pergi itu kehendak Tuhan.


Cerita Misteri - HANTU CIN PIT PENGUASA JALAN SETAPAK

Penulis : L. RAMLI


Hantu ini kerap muncul dengan wajah murung. Konon, dia mencari keluarganya yang hilang. Bagaimana kisah mistisnya....


Dunia Seram - Hantu bermata sipit atau lebih dikenal dengan sebutan hantu Cin Pit ini, kalau malam hari suka menamapakkan diri. Warga setempat sering melihatnya, kalau kebetulan lewat menuju jalan setapak, kurang lebih 100 meter dari perumahan warga.
Di sebuah sudut kampung desa Sindang Kasih, Majalengka, beberapa tahun yang lalu, warga sekitar sempat dihebohkan dengan munculnya kabar hantu wanita cantik. Hantu wanita yang belakangan diketahui sebagai penunggu jalan setapak, yang terletak berdampingan dengan aliran sungai sebelah timur desa Sindang Kasih, kabarnya tengah mencari keluarganya yang hilang.
Entah peristiwa pahit apa yang menimpa keluarga sang hantu ini. Setiap malam, dia selalu tampak murung bahkan berkadang suka menangis. Dia duduk "emok" sendirian di jalan setapak itu, hingga keberadaannya sempat membuat warga sekitar ketakutan.
"Sepertinya, sang hantu sengaja menampakkan wujudnya kepada manusia. Seolah dia ingin berbagi kesedihan dengan kami-kami ini," tutur Dirja, seorang warga yang bermukim tak jauh dari area sungai.
Ia menuturkan, sebenarnya sudah sejak lama jalan setapak yang menghubungkan arah ke sungai Sindang ini dikenal angker. Masyarakat setempat menganggap keangkeran jalan itu dikarenakan dulunya ada sebuah sumur, yang sengaja digali bukan untuk mendapatkan sumber air, melainkan digunakan untuk tempat membuang mayat manusia.
Konon, mayat-mayat yang dibuang di sumur itu adalah keturunan Cina. Mereka mati dibunuh warga pribumi, karena diduga bersengkongkol dengan orang-orang komunis (PKI). Termasuk mayat seorang gadis Cina yang juga mati dibunuh dan dikubur di sumur itu. Disatukan dengan mayat keluarganya.
Sekarang sumur itu sudah tidak ada karena diratakan menjadi jalan setapak. Namun akibat dari itu, jalan yang menghubungkan ke sungai Sindang ini kurang berfungsi, khususnya malam hari. Sebab menurut kesaksian, menjelang Maghrib hingga tengah malam, di areal jalan kerap terjadi penampakkan makhluk halus. Dan rata-rata yang sering dilihat para saksi mata adalah wujud perempuan cantik berpakaian ala China, sedang berdiri atau duduk sambil menutupi wajahnya.
"Aku sering menjumpai hantu Cin-Pit ini sedang bergelayut di sebuah batang pohon, lalu turun dan berdiri di tengah-tengah jalan. Mulutnya selalu menyebut-nyebut sebuah nama yang sepertinya sangat dicintainya. Nama siapa lagi kalau bukan dari keluarganya yang mati akibat dibunuh itu," jelas pak Dirja yang mengaku tahu betul tentang peristiwa penguburan mayat orang Cina, yang terjadi sekitar tahun 1968 silam.
Diceritakan Pak Dirja, peristiwa tragis itu terjadi pada saat warga kampung diresahkan oleh sekelompok pemberontak negara (komunis), yang pada bulan Juli 1965 sebelumnya berhasil memporak-porandakan warga Sindang Kasih terutama keluarga para Kyai, yang saat itu dibantai secara keji.
Sebelum penyerangan, rupanya keluarga Tang Soe Kim bersengkongkol dengan orang komunis, lalu memberitahukan keberadaan rumah yang ditempati para Kyai yang diduga sebagai penghasut masa untuk menbenci gerakan mereka.
Karena terungkap keluarga Tang Soe Kim, merupakan penyebab kematian para pemuka agama, diam-diam warga sekitar menaruh benci pada keluarga bermata sipit itu. Tepat di bulan Agustus 1968, rencana warga untuk membunuh keluarga Tang Soe Kim pun berhasil dilaksanakan. Nyaris tidak ada yang tersisa, mereka mati dibunuh secara keji pula di tangan pribumi.
Namun rupanya, peristiwa mengenaskan itu tak diduga bakal berbuntut lain. Roh-roh orang Cina yang telah dikubur di dalam sebuah sumur, ternyata kalau malam hari suka bergentayangan tak jauh dari tempat itu.
Praktis, dalam seminggu sejak berita kematiannya, para warga selalu diteror dan ditakut-takuti. Bahkan banyak warga yang jatuh pingsan ketika secara tak sengaja bertemu sosok makhluk halus di jalan setapak, yang di dalamnya terdapat mayat-mayat orang Cina itu.
Akhirnya sejak kurun itu, praktis tak ada lagi yang berani lewat ke jalan tersebut, khususnya malam hari. Akibat sering terjadinya peristiwa ganjil di jalan setapak itu, akhirnya pada tahun itu juga warga mendatangkan orang pintar untuk menyempurnakan roh-roh orang Cina yang suka bergentayangan, dimana pemunculannya kerap merasahkan warga.
Orang pintar yang sengaja diundang pun menyanggupinya dan segeralah melaksanakan ritual khusus sendirian di waktu tengah malam, dengan menggelar tikar peris letaknya di tengah jalan setapak.
Hasilnya cukup menggembirakan. Hingga tahun 2000, nyaris tak ada warga Sindang Kasih yang bertemu hantu penasaran itu. Cuman, dari tahun 2000 hingg sekarang, konon ada sebagian warga yang sempat menjumpai lagi hantu wanita yang berkeliaran tak jauh dari areal itu. Tapi karena dianggap tidak cukup mengganggu, warga pun membiarkannya.
"Kami yakin hantu wanita yang suka muncul dan maujud masih dari keturunan keluarga Tang Soe Kim, dan terbukti tidak mengganggu kenyamanan kami," tutur Endang, anak sulung pak Dirja yang tarut berbincang bersama penulis.
Dijelaskan olehnya, keberadaan hantu tersebut akan terus bergentayangan untuk mencari keluarganya yang hilang. Sungguh malang nasib hantu wanita ini.


Sumber

Misteri Keris Melekat Pada Akar Kayu




Dunia Seram - SKeris merupakan senjata orang Melayu dahulu kala yang dipercayai digunakan oleh pahlawan di zaman kesultanan Melayu dahulu.  Namun terdapat satu kes seperti agak sukar dipercayai, tetapi itulah yang didakwa oleh  seorang pengamal perubatan kerana terkejut menemui sebilah keris lama berukuran 15 sentimeter (cm) terlekat pada akar sebatang pokok yang dicabutnya untuk tujuan perubatan di kawasan semak di belakang perumahan penduduk di Kampung Bagan Ajam.



Nasir Othman, 65, yang juga pesara tentera sering menjadikan kawasan berkenaan untuk mendapatkan pokok kucing galak yang dijadikan ubat merawat pelbagai penyakit kucing sejak lima tahun lalu.

Lebih mengejutkan, katanya, keris dengan anggaran berat 10 gram itu amat sukar dipisahkan dari akar Pokok berkenaan.

“Jika nak diikutkan akar pokok ini sepertimana pokok renek lain yang mudah putus apabila ditarik kerana ia bersaiz kecil, namun usaha saya memisahkan keris dari akar pokok ini selepas menemuinya, semalam, menjadi sukar.

“Sebagai orang lama yang turut mengamalkan perubatan tradisional, saya tahu keris yang dianggarkan berusia puluhan tahun ini agak ‘keras’ dan istimewa,” katanya.

Nasir yang pernah berkhidmat dalam angkatan tentera laut berkata, penemuan keris berlok tiga itu turut menimbulkan misteri pada dirinya, kerana sebaik dibawa pulang dan dibasuh kesihatan dirinya tiba-tiba berubah.

“Selesai membasuhnya dan sewaktu hendak dilap menggunakan kain kepala saya tiba-tiba terasa berat sebelum pening dan rasa nak muntah serta hampir pitam.

“Menghairankan, keris itu tiba-tiba kering dan turut menitiskan air dari hujungnya, walaupun lekuk dan loknya tidak ada tempat simpanan air,” katanya.

Nasir, yang mempunyai sedikit pengetahuan berkaitan penjagaan barangan misteri kemudiannya mendapatkan sehelai kain kuning untuk membalut keris itu.

“Sebaik dibalut, air titisan itu berhenti dan kesihatan saya kembali normal membuatkan saya beranggapan keris ini sememangnya istimewa dan perlukan penjagaan rapi.

“Sejak malam semalam, sebaik penemuannya diketahui umum, rumah saya mula dipenuhi orang ramai yang ingin melihatnya. Malah ada antara mereka sanggup menawarkan harga tinggi untuk memilikinya,” katanya yang tidak berhajat menjualnya.

Menurutnya, dia juga mengalami mimpi buruk semalam apabila diingatkan berkali-kali oleh satu suara ghaib supaya menyimpan keris itu dengan baik dan tidak menyalah gunakannya.

“Sebaik terjaga, jantung saya berdegup kencang, manakala hampir keseluruhan tubuh dibasahi peluh menyebabkan cadar yang dijadikan alas katil turut basah.

“Kejadian pelik sebaik keris itu ditemui merupakan kali pertama dialami dan saya percaya ia ada kena mengena dengan senjata penting yang digunakan oleh anggota masyarakat terdahulu ini,” katanya.

Katanya, dia akan menyimpan keris itu dan tidak menolak kemungkinan ia boleh digunakan sebagai antara peralatan penting semasa menjalankan perubatan tradisional terhadap pelanggan yang datang berubat dengannya selepas ini.

Kisah: Hantu, Kubur dan Kamu!


Picture is taken from DevianArt
Assalamualaikum wrt wbt,

Alhamdulillah.

Saya sedang menulis blog ini di Forensic Department, baru selesai menyiapkan Visum Et Repertum Mati iaitu laporan ini diminta oleh pihak polis, jadi saya dan team(kawan-kawan dokter muda, dokter supervisor) harus menyiap dalam tempoh 48 jam dari tempoh mayat di hantar.

Mayat dihantar tanpa identitas, ditemui mati oleh orang awam.

Menyelesaikan tugasan pemeriksaan luar dan menyediakan laporan apa sahaja yang ditemukan termasuk luka-luka di badan, tahi lalat, luka bakar, luka lecet, semuanya harus ditulis selengkap-lengkap maklumat bagi tujuan pembelaan atau kehakiman.

Baiklah, saya ingin menyentuh isu, ROH, MAYAT, HANTU!!

Sebelum saya menyentuh lebih lanjut, ingin saya ketengahkan isu perfileman sekarang,

Baru-baru ini saya pulang ke Malaysia, saya melihat tayangan filem Horror atau Seram seperti cendawan yang tumbuh setelah hujan. Makin menjadi-jadi pula tayangan seperti ini.

Kemudian, sewaktu pulang ke Indonesia hari Ahad lepas, saya menonton sebuah rancangan entertainment di televisyen, seorang penerbit filem seram berkomentar,

"Apa salahnya membikin filem ini? Kalau kami bikin filem ini, ternyata masih dapat sambutan dari masyarakat"

Sejujurnya, saya kurang setuju filem-filem ini ditayangkan. Impaknya jangka panjangnya sangat menganggu fikiran.

Senario ini perlu dijelaskan.

Bukan bermaksud saya tidak percaya adanya makhluk halus, tapi saya agak kesal, dengan manipulasi sesetengah media sekarang, fikiran anak-anak, orang muda seolah-olah membuat golongan mudah lentur rebung ini, takutkan hantu-hantu atau makhluk halus melebihi kuasa Yang Esa yang seharusnya lebih menjadi prioritas.

Takutnya mereka ini berlebihan sehingga ada sesetengah anak yang terlalu terpengaruh, langsung takut ke bilik air, mahu tidur berteman, selalu takut jika bersendirian.

Apakah ini kesan akhir yang kalian inginkan??

Anak-anak PENGECUT HANTU, anak-anak HARUS SELALU BERTEMAN KERANA TAKUT DIKACAU HANTU.

Fenomena ini sedikit sebanyak menyerang anak-anak, remaja, malah orangtua. Lahirlah manusia yang takut hantu melebihi Tuhan pencipta makhluk halus ini.

Cuba lihat pendidikan awal yang didedahkan oleh sesetengah orangtua kepada anak-anak mereka,

"Jangan pergi situ, nanti momok/hantu sorokkan adik"

"Jangan pulang lambat, nanti disorok hantu yang ada payudara besar, dia letak kat bawah payudara dia. Lepas itu kamu di bawa ke dunia lain"

Sebenarnya orangtua berniat menghalang anak-anak dari ke tempat seperti dapur, atau main di luar mungkin kerana penat mahu menjaga atau mengawasi setiap masa anak-anak atau apa saja alasan mereka, tapi metode yang dipilih adalah menakutkan mereka dengan sesuatu yang seharusnya tidak.

Apabila anak-anak menginjak dewasa, cerita ini seakan-akan sebati dalam diri mereka.

Contohnya, sekarang saya di Forensik,

Ada yang menganggap setelah autopsi, harus mandi, tujuannya membuang badi atau roh dari si mati. Takut roh si mati masuk ke dalam badan.

Secara rasionalnya, roh makhluk halus, roh si mati, akan masuk tanpa perlu kita membersihkan diri dulu. Bila-bila mereka suka, mereka boleh masuk.

Persepsi buruk terhadap makhluk halus ini sangat bertentangan dengan ayat Al-Quran ini,

"Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku
(Adz Dzaariyaat : 56)

Tugas mereka sama.

Sama lah macam manusia, ada yang baik dan ada yang jadi 'hantu' sebelum waktunya. Persis sama seperti golongan makhluk halus lainnya.

Kalau sebut hantu, sering ditakutkan dengan kegelapan, perempuan, kubur, darah.

Seolah-olah membuat suatu persepsi takut kubur, takut mati dan yang ada di kubur itu cuma wanita. Kalau melewati tempat-tempat gelap atau kubur, kain putih berjuntai, ramai yang dah mula meremang bulu roma, ramai yang berkeringat dingin.

Kenapa boleh jadi macam ini?

Alasannya mudah, kerana dari kecil telah diterapkan dalam kepala kita, itu rumahnya hantu. Ada rangsangan saraf yang dicetus oleh otak akibat memori-memori hantu sejak kecil.

Kubur rumahnya hantu?

Fikir-fikirkanlah.

Satu hari nanti, entah bila, entah di mana, kita pasti dikubur juga. Apakah kita rela dipanggil hantu?

InsyaAllah, saya tidak.

Mari, kita baca dan renungkan ayat Al-Quran ini, Subhanallah cantik disusun Allah buat jadi bacaan, pemahaman dan panduan manusia yang beriman.

Katakanlah (hai Muhammad): "Telah diwahyukan kepadaku bahwasanya telah mendengarkan sekumpulan jin (akan Al Qur'an), lalu mereka berkata: Sesungguhnya kami telah mendengarkan Al Qur'an yang menakjubkan,
QS. al-Jinn (72) : 1
(yang) memberi petunjuk kepada jalan yang benar, lalu kami beriman kepadanya. Dan kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seorangpun dengan Tuhan kami,
QS. al-Jinn (72) : 2
dan bahwasanya Maha Tinggi kebesaran Tuhan kami, Dia tidak beristeri dan tidak (pula) beranak.
QS. al-Jinn (72) : 3
Dan bahwasanya orang yang kurang akal daripada kami selalu mengatakan perkataan yang melampaui batas terhadap Allah,
QS. al-Jinn (72) : 4
dan sesungguhnya kami mengira bahwa manusia dan jin sekali-kali tidak akan mengatakan perkataan yang dusta terhadap Allah.
QS. al-Jinn (72) : 5
Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.
QS. al-Jinn (72) : 6
Dan sesungguhnya mereka (jin) menyangka sebagaimana persangkaan kamu (orang-orang kafir Mekah), bahwa Allah sekali-kali tidak akan membangkitkan seorang (Rasul) pun,
QS. al-Jinn (72) : 7
dan sesungguhnya kami telah mencoba mengetahui (rahasia) langit, maka kami mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api,
QS. al-Jinn (72) : 8
dan sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barangsiapa yang (mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang mengintai (untuk membakarnya).
QS. al-Jinn (72) : 9
Dan sesungguhnya kami tidak mengetahui (dengan adanya penjagaan itu) apakah keburukan yang dikehendaki bagi orang yang di bumi ataukah Tuhan mereka menghendaki kebaikan bagi mereka.
QS. al-Jinn (72) : 10
Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang soleh dan di antara kami ada (pula) yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang berbeda-beda.
QS. al-Jinn (72) : 11
Dan sesungguhnya kami mengetahui, bahwa kami sekali-kali tidak akan dapat melepaskan diri (dari kekuasaan) Allah di muka bumi dan sekali-kali tidak (pula) dapat melepaskan diri (daripada)-Nya dengan lari.
QS. al-Jinn (72) : 12
Dan sesungguhnya kami tatkala mendengar petunjuk (Al Qur'an), kami beriman kepadanya. Barangsiapa beriman kepada Tuhannya, maka ia tidak takut akan pengurangan pahala dan tidak (takut pula) akan penambahan dosa dan kesalahan.
QS. al-Jinn (72) : 13
Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang taat dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus.
QS. al-Jinn (72) : 14
Adapun orang-orang yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api bagi neraka Jahannam ".
QS. al-Jinn (72) : 15
Dan bahwasanya jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi minum kepada mereka air yang segar (rezeki yang banyak).
QS. al-Jinn (72) : 16
Untuk Kami beri cobaan kepada mereka padanya. Dan barangsiapa yang berpaling dari peringatan Tuhannya, niscaya akan dimasukkan-Nya ke dalam azab yang amat berat.
QS. al-Jinn (72) : 17
Dan sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah) Allah.
QS. al-Jinn (72) : 18
Dan bahwasanya tatkala hamba Allah (Muhammad) berdiri menyembah-Nya (mengerjakan ibadat), hampir saja jin-jin itu desak mendesak mengerumuninya.
QS. al-Jinn (72) : 19
Katakanlah:" Sesungguhnya aku hanya menyembah Tuhanku dan aku tidak mempersekutukan sesuatupun dengan-Nya ".
QS. al-Jinn (72) : 20
Katakanlah:" Sesungguhnya aku tidak kuasa mendatangkan sesuatu kemudharatanpun kepadamu dan tidak (pula) sesuatu kemanfaatan ".
QS. al-Jinn (72) : 21
Katakanlah:" Sesungguhnya aku sekali-kali tiada seorangpun yang dapat melindungiku dari (azab) Allah dan sekali-kali aku tiada akan memperoleh tempat berlindung selain daripada-Nya ".
QS. al-Jinn (72) : 22
Akan tetapi (aku hanya) menyampaikan (peringatan) dari Allah dan risalah-Nya. Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya maka sesungguhnya baginyalah neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya.
QS. al-Jinn (72) : 23
Sehingga apabila mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka, maka mereka akan mengetahui siapakah yang lebih lemah penolongnya dan lebih sedikit bilangannya.
QS. al-Jinn (72) : 24
Katakanlah:" Aku tidak mengetahui apakah azab yang diancamkan kepadamu itu dekat ataukah Tuhanku menjadikan bagi (kedatangan) azab itu masa yang panjang ".
QS. al-Jinn (72) : 25
(Dia adalah Tuhan) Yang Mengetahui yang ghaib, maka Dia tidak memperlihatkan kepada seorangpun tentang yang ghaib itu.
QS. al-Jinn (72) : 26
Kecuali kepada Rasul yang diridhai-Nya, maka sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya.
QS. al-Jinn (72) : 27
Supaya Dia mengetahui bahwa sesungguhnya Rasul-rasul itu telah menyampaikan risalah-risalah Tuhannya, sedang (sebenarnya) ilmu-Nya meliputi apa yang ada pada mereka, dan Dia menghitung segala sesuatu satu per satu.
QS. al-Jinn (72) : 28




Dunia kubur adalah suatu jambatan perjalanan sebelum kita bertemu dengan Tuhan Pencipta Alam. InsyaAllah, semoga pengakhiran hidup kita adalah sebaik-baik kematian.

Wallahualam.


Sumber

Cerita Seram - Garam & Tanah Kubur

 

Dunia Seram - Saya ini seorang anak bongsu. Mempunyai seorang kakak yang sudah bertunang tetapi tidak direstui oleh ibu. Ibu saya pula membuat jualan. Kakak saya amat menyayangi lelaki itu. Suatu hari dia ke KL tanpa pengetahuan sesiapa. Dua hari kemudian dia pulang ke rumah seperti biasa. Malamnya bila saya masuk ke bilik, dan mula ke katil, saya mendapati di bawah bantal saya ada taburan garam dan tanah kubur.
Saya mula curiga dan bertanya-tanya kepada semua orang di rumah. Orang tua saya kata ini semua perbuatan kakak saya kerana pada petang tersebut kakak saya ada taburkan garam dan tanah kubur itu di luar rumah saya. Bila saya bertanya kakak saya, dia hanya mendiamkan diri duduk bersila dan tunduk ke bawah. Mukanya ditutupi rambut dan badannya terhoyong-hayang ke depan ke belakang seperti orang yang disampuk.


Dan dia hanya berkata, "Aaaaarrrhhhhh" dengan perlahan. Kami pun rasa tidak sedap hati. Ibu saya telah memanggil seorang pakar dari masjid untuk memeriksa rumah saya. Ustaz itu berkata setelah dia menjejakkan kaki ke rumah saya, dia telah mendapati sesuatu yang tak kena. Ustaz itu berkata bahawa rumah saya ini ada makhluk halus yang tinggal. Setelah mengubati ibu dan kakak saya. Alangkah terperanjatnya bila saya dapat tahu di dalam ibu saya ada makhluk halus yang duduk cukup lama dan makhluk itu adalah LANGSUIR. Dan kakak saya pula terdapat tiga macam iaitu POCONG, POLONG dan juga PONTIANAK.

Orang yang menghantarnya adalah orang dekat yang iri kepada ibu saya. Padanlah selama ini tingkah laku mereka amat pelik dan aneh. Ibu saya pula lemah dan tidak larat untuk teruskan jualan.
Jadi adakah selama ini saya berbual dengan ibu dan kakak saya ataupun makhluk halus? Yang saya tertanya-tanya ini adalah mengapa kakak saya menaburkan garam dan tanah kubur itu di luar rumah dan bantal saya?


 Lagi Kisah Seram: Ghost Stories Club


Kisah Seram - Hantu Kubur



Dunia Seram - Kisah ini terjadi kepada seorang isteri...

Hantu memang wujud di dunia ini. Tapi tidak pernah ku duga aku akan berdepan dengan makhluk yang hodoh itu.

Ceritanya begini. Dalam awal 1970-an, aku dan suamiku telah berpindah ke rumah baru kami. Kedua-dua anak kami ditinggalkan di rumah ibuku, memandangkan kami suami isteri keluar berkerja setiap hari. Kali pertama kali bermalam di situ, suamiku telah bermimpi ketika pulang dari kerja dan membuka pintu rumah, dia terlihat di dalam rumah kami itu ada kubur cina yang masih baru, lengkap dengan bunga dan tanglong. Keesokan harinya, suamiku pun bertanyakan pada seorang kawan yang memang mahir dalam perkara-perkara yang aneh aneh. Kawannya menerangkan rumah kami itu bersententangan dengan sebuah bilik mayat dan tapak rumah kami itu adalah bekas tanah perkuburan cina.

Oleh kerana suamiku berkerja shift, aku sering tinggal sendirian di rumah. Selang beberapa minggu tinggal di situ, aku mulai merasa tidak sedap hati. Takut dan rasa seram sejuk barcampur baur apabila aku berseorangan di rumah. Kadangkala, apabila perasaan begitu terlalu kuat, aku akan ke rumah kakak iparku, dan suamiku akan menyongsongku ke sana. Kerap kali, semasa aku kesaorangan pada jauh malam menantikan kepulangan suami, aku merasakan seolah-olah suamiku membuka pintu rumah, mengangat kasut dan meletakkannya di dapur, lalu melangkah masuk ke dalam bilik tidur kami. Apabila aku membuka mata, beliau tidak ada. Setiap kali begitu, bulu romaku berdiri tegak.

Pada suatu malam, ketika suamiku berkerja, aku telah dikjutkan suatu suara halus dan sayup sekali kedengarannya. Di antara tidur dan jaga itu, aku terdengar suara halus seorang perempuan berkata, "Abang tak da ya..tinggal sorang ya!" lalu mengilai panjang. Apabila aku membuka mata, tercegat satu lembaga perempuan berdiri dekat tepi katilku sambil tersenyum melihatku. Wajahnya sungguh hodoh dan rambutnya panjang hingga mencecah lantai. Pakainya serba putih. Seluruh tubuhku menggigil, tetapi aku tidak dapat melarikan diri kerana pintu bilikku berada dibelakangnya.

Perlahan lahan aku menarik selimut sambil membaca ayat ayat kursi. Lembaga itu merenung tajam ke arahku dan begitu juga aku. Aku tak berani memejamkan mataku kerana khuatir kalau lembaga itu mencekik leherku. Mulutku tak henti henti membaca ayat ayat suci. Lama jugak lembaga itu memerhatikankku. Tetapi, beberapa minit kemudian dia berpusing dan menghilang ke bahagian dapur. Sejak malam itu, aku tidak berani lagi tidur seorang diri dirumah kami.

Kisah-Kisah Seram 'KUBUR'

Rabu, 20 Ogos 2014

Kisah Seram - Kisah Misteri Di Pantai East Coast

 

Dunia Seram - Minggu lalu, saya dan beberapa teman rapat telah bersantai di pantai East Coast. Sesampai saja di destinasi kami, budak-budak lelaki semuanya tolong mendirikan khemah untuk berteduh sepanjang hari. Mereka asyik mengadu bahawa mereka terbau busuk yang teramat sangat. Mereka hendak tukar tempat perkhemahan kerana tidak tahan dengan baunya. Itu pun kami budak perempuan buat bodoh saja kerana kami tahu mereka memang suka menganggu kami.
Malang tidak berbau. Hujan turun dengan lebat, tetapi budak-budak lelaki masih juga bermain dalam hujan. Mereka terjun ke laut dan bermandi-manda. Mereka bergurauan antara satu sama lain dan kami yang perempuan semua duduk diam2 di dalam khemah kerana takut basah. Tiba-tiba saja si Fendi yang di dalam laut lemas, dan kami semua sekali berlari ke arahnya untuk melihat apa yang terjadi. Teman lelaki saya cuba tolong tariknya semula ke pantai tapi tidak dapat jumpa pun tubuhnya. Budak-budak lelaki tidak mahu menyerah kalah dan walaupun sudah waktu Maghrib, mereka masih mencari-carinya. Kami yang perempuan sudah panik dan cuba meminta tolong orang dewasa yang berdekatan.



Alangkah terperanjatnya apabila tiba-tiba saja Fendi memeluk kami dari belakang dengan senyuman yang lebar. Katanya, "Sorry aku lambat keluar. Sakit perut lah." Kami ada lah ingatkan dia hendak main-mainkan kami semua, rupanya dia kata dia baru keluar tandas dari tadi keranasakit perut. Budak-budak lelaki dah tak sedap hati. Mereka rasa marah padanya. Mereka fikir dia sengaja hendak membuat mereka cuak. Muka Fendi pun terpinga-pinga. Masih waktu Maghrib, jadi teman lelaki saya menyuruh kami semua masuk duduk di dalam khemah. Khemah kami sempit, ramai orang pula. Jadi terpaksa duduk rapat-rapat. Sedang kami cuba duduk rapat-rapat, terdengar suara Fendi terpekik kesakitan. Dia marah orang yang tak sengaja memijak badan belakangnya. Budak-budak lelaki semakin rasa marah kerana mereka fikir Fendi masih mahu main-mainkan kami.

Fendi naik mengamuk dan semua orang dalam khemah itu diam sahaja. Tiada yang berani bersuara. Minit demi minit berlalu dan suasana semakin sejuk. Ada yang sudah tertidur, ada yang sedang mendengar alat pemain mp3 masing-masing. Fendi hanya merenung ke arah atas khemah kami sambil baring. Dia berbual dengan saya. Katanya, "Cantik... Cantik sekali..." Saya pun merenunglah ke arah yang dia memandang, lalu saya menunduk. Saya tidak mahu cakap apa yang saya ternampak. Sampai sekarang saya tak nak ingat semula wajah ngeri itu. Saya mengajak kawan perempuan saya keluar, kononnya mahu ke tandas. Kelihatan sehelai kain kuning tergantung di dahan pokok sebelah khemah kami. Terbau busuk yang teramat sangat, bagaikan bau bangkai.

Fendi keluar dari khemah kami sambil memarahi saya dan Syu kerana memanggil "Perempuan cantik'' itu busuk bagai bangkai. Kami terperanjat dengan kata-katanya lalu memanggil budak-budak lelaki semua keluar. Terjadilah sebuah perang besar antara mereka. Yelah, tak ke orang hairan? Dengan tiba-tiba si Fendi yang selalunya ceria asyik marah-marah dan berlagak pelik. Fendi menyuruh kami beredar dari tempat itu dengan nada suara yang tinggi dan bukan seperti suaranya sendiri. Dengan rasa marah dan kerana tak tahan dengan bau busuk tu, kami semua mengangkat barang-barang kami dan meninggalkan tempat itu. Budak-budak lelaki ada lah terpekik-terpekau sambil memaki hamun si Fendi.

Sambil berjalan keluar dari daerah D itu, saya tak sengaja menjenguk ke belakang kerana rasa kasihan pulak si Fendi tu keseorangan. Alangkah peliknya dengan tiba-tiba sahaja tempat bekas perkhemahan kita tadi tidak kelihatan langsung. Hanya ternampak bayangan dua orang sedang bermandi-manda di laut - tempat sama yang tadinya kita fikir Fendi tenggelam. Sehingga sekarang kami tidak lagi dengar akan khabarnya ataupun ternampak wajahnya di daerah tempat tinggalnya. Selepas kejadian itu, tiada siapa yang berani menelefon beliau. Entah ke mana dia sekarang. Sampai sekarang pun saya dan teman-teman tidak pernah jejak ke pantai East Coast kawasan D lagi.